Tanjab Barat – Menyikapi sering terjadinya kelangkaan gas elpiji 3 Kg subsidi di Kabupaten Tanjab Barat selama tahun 2020 lalu.Pemerintahan Kabupaten Tanjung Jabung Barat,mengajukan tambahan kuota sebesar 10% untuk Liquified Petroleum Gas (LPG) ukuran 3kg pada tahun 2021.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Koperasi dan Perdagangan (Koperindag) Kabupaten Tanjab Barat, Syafriwan saat dikonfirmasi diruang kerjanya. Jum’at (15/01/20).
Ia mengatakan, usulan ini merupakan kenaikan kuota sebesar 10 %dari total Kuota Tabung LPG ukuran 3Kg pada tahun 2020 sejumlah 2.200.025 tabung.
“Koata tabung gas elpiji ukuran 3 Kilogram untuk Tanjab Barat sebelumnya 2.200.025 tabung jadi kita usulkan naik 10 persen dari koata yang ada pada tahun 2020,” ucapnya.
Untuk itu kata dia,saat ini belum mendapat undangan penetapan tambahan koata tabung gas untuk Tanjab Barat dan biasanya ada rapat dari Propinsi.
“Biasanyakan setiap akhir atau awal tahun biasanya dapat undangan rapat untuk penetapan koata gas,mungkin karena covid 19. Apakah dari usulan kita langsung diputuskan di Provinsi kita kurang tau,” tukasnya.