mgid.com, 522897, DIRECT, d4c29acad76ce94f
   LIVE TV
Bangun Daerah dari Akar Rumput, Bupati Tanjabbar Adopsi Inovasi Probebaya Samarinda Gali Inspirasi UMKM, Bupati Tanjabbar dan Ketua Dekranasda Kunjungi Kota Samarinda Perkuat Peran Keagamaan, Pemkab Tanjabbar Siapkan Motor Bagi Da’i Desa Safari Jumat di Pembengis, Bupati Anwar Sampaikan Soal Program Pembangunan Wujudkan Pembangunan Youth Center di Tanjabbar, Wabup Katamso Kunker Ke Kota Padang

Home / Tanjab Barat

Kamis, 30 Desember 2021 - 20:29 WIB

Buaya Muara Muncul di Perkebunan Warga Bram Itam

Tanjab Barat – Buaya Muara (Crocodylus porosus), mulai bermunculan di perkebunan masyarakat Bram Itam, Kabupaten Tanjung Jabung Barat.

Kemunculan predator ganas tersebut akibat luapan banjir dari aliran hulu sungai. Diduga luapan dari kanal Perusahaan WKS, yang sejak 3 bulan terakhir merendam perkebunan masyarakat sekitar.

Setidaknya ada belasan buaya muara bermunculan, sejak kebun masyarakat di 3 desa di wilayah tersebut terendam banjir.

Salah satu petani Sawit desa Bram Itam Kanan, Ahmad membenarkan dengan adanya kemunculan buaya muara diperkebunan mereka.

Ia menyebut, semenjak banjir melanda perkebunan mereka, ia kerap menemukan predator ganas tersebut, saat dirinya sedang memanen buah sawit.

” Memang sungai ni ade buaye nye tapi dak pernah sampai masuk kekebun, kemaren waktu manen sempat ningok, buaya tersebut lagi dibawah pohon sawit.” Ujarnya.

BACA JUGA  Bupati Ucapkan Terima Kasih Kepada Agit Atlit Panahan Difabel Tanjab Barat

Ia pun mengaku takut dengan kemunculan predator ganas tersebut, apalagi saat ingin kekebun untuk memanen buah sawit.

” Kita menjadi was was dan takut jadi nye nak panen sawit,” Ucapnya.

Sementara itu, hal serupa diungkapkan oleh Kepala Desa Bram Itam Kanan, Ansori. ia mengatakan jika disepanjang daerah aliran sungai Bram Itam memang kerap melihat buaya muara dilokasi yang berbeda beda dengan ukuran yang bervariasi pula.

“Laporan warga ada sekitar 15 ekor buaya di sungai ini, sering menampakkan diri berkeliaran apalagi saat warga sedang berada dikebun, kemarin waktu turun meninjau lokasi banjir ada 3 kali melihat buaya yang ukuran nya sekitar 2,5 meter lah,” Sebut Kades.

BACA JUGA  DPRD Tanjab Barat Gelar Rapat Paripurna Penyampaian Pandangan Umum Fraksi Fraksi

Terkait hal ini, kata Ansori. Pihaknya sudah berkoordinasi dengan aparat setempat dalam hal ini Polsek Tungkal Ilir dengan memasang himbuan spanduk, agar warga tidak beraktifitas disungai dan waspada terhadap ancaman hewan buas tersebut.

” Spanduk himbauan sudah dipasang dipinggir sungai agar warga hati hati saat memanen sawit dikebun mereka, dan juga nelayan yang cari ikan disungai untuk tetap waspada jangan sampai ada korban jiwa karena buaya buaya itu sudah naik keperkebunan,” Ungkapnya.(*#)

Share :

Baca Juga

Tanjab Barat

Gunakan Dana Pribadi, Pria Asal Senyerang Menang Peringkat III Lomba Kaligrafi di Tingkat Asean

Pemerintahan

Meriahkan Festival Pengabuan 2024, Bupati Tanjabbar Resmikan Lomba Balap Pompong

Pemerintahan

Refleksi Kepemimpinan 4 Tahun, Bupati Anwar Sadat Resmikan Gedung Petro Berkah Pengabuan Convention Center dan Kukuhkan Forum TJSLP

Pilkada

Masyarakat Pengabuan, Kompak Ingin UAS Katamso Lanjutkan 2 Periode

Pemerintahan

Pemkab Tanjabbar Proaktif Jaga Ketertiban dan Stabilitas Harga di Awal Ramadan

Tanjab Barat

Ketua Kareteker Karang Taruna Tanjab Barat Akan Gelar Temu Karya Daerah

Tanjab Barat

Pembuatan Paspor Menurun, Imigrasi Kelas II TPI Kuala Tungkal Tetap Berikan Pelayanan Terbaik

Pemerintahan

Bupati Anwar Sadat Tinjau dan Berikan Bantuan Korban Kebakaran di Jalan Harapan Kuala Tungkal