mgid.com, 522897, DIRECT, d4c29acad76ce94f
   LIVE TV
Pilkada Tanjabbar, UAS Katamso Unggul di 9 Kecamatan Didampingi Istri, Cabup UAS Nyoblos di TPS Belakang Rumah Dinas Politisi Senior Ini Ungkap UAS Bukan Orang Sembarangan, Jalil: Rugi Kita Tidak Pilih Beliau KH Hasan Basri : Jangan Ada yang Berkhianat Polisi dan Bawaslu Tanjabbar Temukan Ratusan Paket Sembako Siap Edar di Posko Cici- Muklis

Home / Pemerintahan

Minggu, 7 Februari 2021 - 13:11 WIB

Bupati Tanjab Barat Minta Tim Gugus Tugas Covid-19 Tindak Tegas Pelanggar Prokes

TANJAB BARAT – Dalam memutuskan mata rantai penyebaran Covid-19, di Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Pemkab Tanjabbar. Bakal mengambil tindakan tegas terhadap pelaksanaan Protokol Kesehatan (prokes) terutama ditempat kerumunan dan keramaian.

Tindakan ini tak lepas dari meningkatnya kasus pasien terpapar Covid-19 dan Kabupaten Tanjabbar, sempat ditetapkan menjadi zona merah penyebaran Covid-19.

Hal ini disampaikan oleh Bupati Tanjung Jabung Barat, Safrial MS,. Ia menyebutkan bahwa Pemkab dalam hal ini akan terus melakukan pengetatan dan pengawasan pelaksanaan protokol kesehatan, tindakan represif seperti pembubaranpun akan dilakukan.

“Makanya saya katakan dengan Kapolres, kedepan Pemkab dan Tim Gugus tugas Covid-19, perlu mengambil tindakan tegas,” Ungkap Safrial. Kamis (05/01/21).

BACA JUGA  Wakil Bupati Hadiri Sertijab Kalapas II B Kuala Tungkal

Menurut Safrial, kedepannya bagi warga yang menggelar acara resepsi pernikahan. Tapi melanggar atau tidak menerapkan protokol kesehatan akan dibubarkan.

Covid-19 ini sangat berbahaya, sudah banyak korban yang terpapar. Cuma kadang-kadang masyarakat kita ini menganggap hal semacam ini sepele,” Tegasnya.

Namun Safrial lebih mengkhawatirkan lagi tempat tempat ibadah, karena itu ia juga meminta bantuan para tokoh agama untuk lebih intensif mengajak jamaahnya mematuhi protokol kesehatan.

BACA JUGA  Terkait Tapal Batas, Bupati Tanjab Barat Kunker Ke Ditjen Bina Adwil Kemendagri 

“Saya meminta kepada tokoh-tokoh agamanya masing-masing menjelaskan bahwa penyakit ini sangat berbahaya,” Pesannya.

Ia menyebutkan bahwa, apalagi ketika melakukan sholat berjamaah terkadang banyak masyarakat tidak mematuhi protokol kesehatan.

“Nanti kalau melakukan tindakan keras, dibilang kita ini lain lagi aliran agamanya,” Ucapnya.

Demikian Safrial mengajak masyarakat untuk selalu menjaga prokes serta melihat kejadian yang lalu dan dapat dijadikan sebuah pembelajaran, karena kata dia, hanya mendampingi yang sakit tepapar covid 19 akhirnya yang sehat meninggal.

” Lihat teman-teman kita kemarin. Jadi kita ambil pelajaran, jangan kita nekat.” Pungkasnya.(#4R)

Print Friendly, PDF & Email

Share :

Baca Juga

Pemerintahan

Pemkab Tanjab Barat Ikut Berpartisipasi Pamerkan Produk Unggulan di Anjungan Mall Sarina

Pemerintahan

Pembukaan MTQ ke-53 Kecamatan Tungkal Ilir: Bupati Anwar Sadat Serukan Semangat Cinta Al Qur’an

Pemerintahan

BKPSDM Tanjabbar Gelar Bimtek Pengadaan Barang dan Jasa Tahun 2023

Pemerintahan

ASN di Tanjab Barat Wajib Update Data Melalui Aplikasi MySAPK

Pemerintahan

Bupati Tanjab Barat Tandatangani MoU Kerjasama Dengan Gubernur Riau

Pemerintahan

Tingkatkan SAKIP Tahun 2022, Pemkab Tanjab Barat Targetkan Nilai B

Pemerintahan

Ketua TP PKK Tanjab Barat Gelar Acara Peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1444 H

Pemerintahan

Bupati dan Ketua TP PKK Kunjungi Kafilah MTQ Nasional Asal Tanjab Barat di Kalsel