mgid.com, 522897, DIRECT, d4c29acad76ce94f
   LIVE TV
Menkumham Tekankan Pentingnya Literasi Keagamaan Lintas Budaya Bupati Tanjab Barat Jadi Pembina Upacara Pembukaan Perkemahan Bakti Cabang Ke-2 Saka Bakti Husada Bupati Tanjab Barat Buka Secara Resmi Workshop Pemuda Anti Narkoba Bupati Tanjab Barat Laksanakan Safari Subuh di Masjid Jihadus Sholihin Kelurahan Tungkal II Pemkab Tanjab Barat Laksanakan Upacara Peringatan Hari Pahlawan Tahun 2023

Home / Pemerintahan

Minggu, 7 Februari 2021 - 13:11 WIB

Bupati Tanjab Barat Minta Tim Gugus Tugas Covid-19 Tindak Tegas Pelanggar Prokes

TANJAB BARAT – Dalam memutuskan mata rantai penyebaran Covid-19, di Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Pemkab Tanjabbar. Bakal mengambil tindakan tegas terhadap pelaksanaan Protokol Kesehatan (prokes) terutama ditempat kerumunan dan keramaian.

Tindakan ini tak lepas dari meningkatnya kasus pasien terpapar Covid-19 dan Kabupaten Tanjabbar, sempat ditetapkan menjadi zona merah penyebaran Covid-19.

Hal ini disampaikan oleh Bupati Tanjung Jabung Barat, Safrial MS,. Ia menyebutkan bahwa Pemkab dalam hal ini akan terus melakukan pengetatan dan pengawasan pelaksanaan protokol kesehatan, tindakan represif seperti pembubaranpun akan dilakukan.

“Makanya saya katakan dengan Kapolres, kedepan Pemkab dan Tim Gugus tugas Covid-19, perlu mengambil tindakan tegas,” Ungkap Safrial. Kamis (05/01/21).

BACA JUGA  Ketua Dekranasda Harapkan Pengurus Dekranasda Komitmen Mengembangkan Kerajinan Khas Daerah Tanjab Barat

Menurut Safrial, kedepannya bagi warga yang menggelar acara resepsi pernikahan. Tapi melanggar atau tidak menerapkan protokol kesehatan akan dibubarkan.

Covid-19 ini sangat berbahaya, sudah banyak korban yang terpapar. Cuma kadang-kadang masyarakat kita ini menganggap hal semacam ini sepele,” Tegasnya.

Namun Safrial lebih mengkhawatirkan lagi tempat tempat ibadah, karena itu ia juga meminta bantuan para tokoh agama untuk lebih intensif mengajak jamaahnya mematuhi protokol kesehatan.

BACA JUGA  Ke Sadu, Gubernur Jambi Dialog Dengan Petani Pinang

“Saya meminta kepada tokoh-tokoh agamanya masing-masing menjelaskan bahwa penyakit ini sangat berbahaya,” Pesannya.

Ia menyebutkan bahwa, apalagi ketika melakukan sholat berjamaah terkadang banyak masyarakat tidak mematuhi protokol kesehatan.

“Nanti kalau melakukan tindakan keras, dibilang kita ini lain lagi aliran agamanya,” Ucapnya.

Demikian Safrial mengajak masyarakat untuk selalu menjaga prokes serta melihat kejadian yang lalu dan dapat dijadikan sebuah pembelajaran, karena kata dia, hanya mendampingi yang sakit tepapar covid 19 akhirnya yang sehat meninggal.

” Lihat teman-teman kita kemarin. Jadi kita ambil pelajaran, jangan kita nekat.” Pungkasnya.(#4R)

Print Friendly, PDF & Email

Share :

Baca Juga

Pemerintahan

Berakhir Pemeriksaan BPK, Bupati : Ada Beberapa Catatan Harus Ditindaklanjuti.

Pemerintahan

Bupati Tanjab Barat Serahkan Simbolis SK Remisi WBP Lapas Kelas II B Kuala Tungkal

Pemerintahan

Pemkab Tanjab Barat Safari Ramadhan Perdana di Kecamatan Bram Itam

Pemerintahan

Wabup Tanjab Barat Buka Acara Sosialisasi Kerja Sama Dalam Negeri

Pemerintahan

Wabup Tanjab Barat Hadiri Malam Keagungan Melayu Jambi 2022

Pemerintahan

Wabup Minta Sekda dan TAPD Evaluasi Kegiatan APBD 2020, Terkait Temuan BPK di Sejumlah OPD

Pemerintahan

Bupati Tanjab Barat Tinjau Pintu Air di Parit Gantung

Pemerintahan

Bupati Anwar Sadat Hadiri Penutupan STQH ke-XXVII Tingkat Nasional Tahun 2023