KUALA TUNGKAL – Polres Tanjab Barat menggelar Silaturrahmi dan Dialog bersama Tokoh Lintas Agama dan Suku Bangsa di aula Rekonfu Mapolres Tanjab Barat, Senin (21/09/20).
Kegiatan tersebut dilaksanakan guna mewujudkan Pilkada Serentak di Tanjab Barat 2020 yang Sehat, Harmonis, Aman, Tertib dan Damai (SEHATI),
Acara dipimpin Kapolres Tajab Barat AKBP Guntur Saputro, S.IK, MH didampinngi Kasat Intelkam IPTU Edi Purnawan, SH.
Mengawali sambutannya Kapolres Tanjab Barat AKBP Guntur Saputro mengucapan terima kasih kepada seluruh tokoh lintas agama dan suku bangsa atas kehadirannya dalam acara tersebut untuk mendukung terselenggaranya Pilkada Kab. Tanjab Barat tahun 2020 yang SEHATI;
Kapolres mengungkapkan pelaksanaan Pilkada telah di jelaskan di PKPU bahwasanya setiap tahapan pilkada harus mematuhi protokol kesehatan terutama pada kampanye rapat umum yang saat ini dibatasi 100 orang yang di tujukan untuk mewaspadai Pandemi Covid-19 dengan harapan agar tim pemenangan masing-masing Paslon dapat benar-benar menyampaikan kepada pendukungnya untuk tidak melanggar protokol kesehatan dalam Pelaksanaan kampanye pada tiap tahapan Pilkada 2020 serta peran para tokoh sekalian juga penting dalam menyampaikan kepada masyarakat;
“Semoga dengan dilaksanakannya kegiatan silaturrahmi dan dialog dapat mempererat dan menjalin hubungan baik antara Polres tanjab Barat dengan masyarakatnya serta harapan besar untuk Pilkada 2020 Kab. Tanjab Barat dapat berjalan dengan Sehat, Harmonis, Aman, Tertib dan Damai (SEHATI),” ujar Kapolres.
Menurutnya, kehadiran para tokoh sangat penting di masyarakat untuk menjalin kerukunan antar etnis serta hubungan yang baik antar umat beragama untuk menjadi salah satu agen dalam menyampaikan dan menghimbau terkait hal kerukunan antar umat beragama, suku bangsa dan etnis serta kepada masyarakat mengingat sekarang telah memasuki tahapan Pilkada yang di selenggarakan ditengah Pandemi COVID-19.
Kapolres juga mengatakan dalam masa Pandemi COVID-19 saat ini masih mengkhawatirkan dimana terdapat kenaikan jumlah positif di Indonesia khususnya Kab. Tanjab Barat. Baru-baru ini terdapat kenaikan 14 pasien terkonfirmasi positif COVID-19 tentu menjadi perhatian bersama.
“Oleh sebab itu diharapkan kepada para tokoh lintas agama dan Suku Bangsa untuk menyampaikan kepada masyarakat sebagai langkah pencegahan serta selalu menerapkan Protokol Kesehatan sebagai upaya percepatan pemutusan mata rantai COVID-19,” ujar Kapolres.(#TJ)