mgid.com, 522897, DIRECT, d4c29acad76ce94f
   LIVE TV
Menkumham Tekankan Pentingnya Literasi Keagamaan Lintas Budaya Bupati Tanjab Barat Jadi Pembina Upacara Pembukaan Perkemahan Bakti Cabang Ke-2 Saka Bakti Husada Bupati Tanjab Barat Buka Secara Resmi Workshop Pemuda Anti Narkoba Bupati Tanjab Barat Laksanakan Safari Subuh di Masjid Jihadus Sholihin Kelurahan Tungkal II Pemkab Tanjab Barat Laksanakan Upacara Peringatan Hari Pahlawan Tahun 2023

Home / Berita

Minggu, 28 Februari 2021 - 10:43 WIB

Dinas Perikanan dan Kelautan Tanjab Barat Harapkan Nelayan Punya Asuransi

TANJAB BARAT  – Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat melalui Dinas Perikanan akan terapkan sistem jemput Bola terhadap Nelayan yang belum masuk Asuransi. Terutama Nelayan yang berdomisili di Pelosok – Pelosok dan belum memiliki Asuransi Nelayan.

Kepala Dinas Perikanan Tanjab Barat Ir Netty Martini, M. Sc saat dikonfirmasi mengatakan, rugi bagi Nelayan jika tidak masuk asuransi sebagai jaminan mereka baik di Laut maupun di Darat.

“Selama ini mereka yang memiliki Kartu Asuransi Nelayan, semua dijamin sama asuransi. Mulai dari keselamatan, kerusakan hingga bantuan Sembako bagi Nelayan,” ungkap Netty.

Netty menuturkan, saat ini kurang lebih ada 3.000 Nelayan masuk asuransi. Jumlah ini menurutnya masih kurang. Sebab masih ada Nelayan yang belum masuk Asuransi yang merupakan Program Kementerian Kelautan dan Perikanan.

BACA JUGA  Bupati dan Wabup Tanjab Barat Safari Sholat Jum'at di Dusun Mudo

“Rugi kalau mereka tidak masuk. Dan masih ada sekitar 15 persen yang belum tergabung dalam Asuransi,” bebenya.

Untuk itulah kata Netty, pihaknya akan mendatangi Nelayan yang berdomisili di Pelosok – Pelosok yang belum mendapatkan informasi perihal Asuransi tersebut.

“Kita harap seluruh Nelayan di Tanjab Barat masuk Asuransi. Sebab, kalau tidak masuk asuransi, banyak bantuan yang tidak sampai ke mereka,” katanya.

Menurut Netty lagi, memiliki Asuransi banyak manfaat yang didapatkan para Nelayan. Bukan hanya dilaut, tetapi juga di Darat. Mulai dari melindungi keselamatan juga kerusakan.

BACA JUGA  Ketua PKK Tanjab Barat Kunjungi Anak Kekurangan Gizi di RSUD KH Daud Arif Kuala Tungkal

“Melindungi keselamatan baik di Laut maupun di Darat, Nelayan bisa mengajukan klaim,” sebutnya.

Netty juga mengatakan, bagi Nelayan yang berani melaut di Cuaca Ekstrim seperti saat ini, mereka dibatasi dulu untuk tidak ke daerah jarak 4 (empat) mil Laut.

“Jadi mereka tidak disarankan jauh dari jarak yang dibatasi itu. Karena masih ekstrim  hingga bulan februari saat ini,” sebutnya.

Sehubungan dengan kelengkapan melaut Netty menjelaskan, mereka Nelayan menyediakan sendiri.”Kalau pun tertimpa Musibah kecelakaan dan semoga itu tidak terjadi, apapun itu mereka dijamin asuransi,” jelasnya.

“Maka sayang sekali jika ada Nelayan tidak masuk asuransi. Nanti kita dorong agar semua Nelayan masuk asuransi yang dimaksud,” tukasnya.

Print Friendly, PDF & Email

Share :

Baca Juga

Berita

Antisipasi Covid-19,Lapas Kelas IIB Kuala Tungkal Sediakan Fasilitas Video Call Bagi Napi

Berita

Lapas Kelas IIB Kuala Tungkal Gelar Vaksinasi Tahap II bagi WBP

Berita

GOW Tanjab Barat Adakan Kegiatan Bhakti Sosial di Panti Asuhan Anak Cacat

Berita

Hindari Larangan Mudik Lebaran, Pemudik Pulang Lebih Awal

Berita

Pelantikan Dua Srikandi Akan Dilaksanakan di DPRD Tanjab Barat

Berita

Upah Tidak Sesuai UMK Ratusan Buruh PT IIS Kabupaten Tanjab Barat Mogok Kerja

Berita

Launching Kampung Tangguh PPKM Mikro Kawasan Wisata Kuliner Parit Satu,Ini Kata Kapolres Tanjab Barat

Berita

Titik Lokasi Pekerjaan di Duga Tak Sesuai DPA, Warga Kisruh, Suprayogi : Ini Jelas Salah