mgid.com, 522897, DIRECT, d4c29acad76ce94f
   LIVE TV
Ketua DPRD Tanjabbar Hadiri HUT Bank Jambi ke-62 Peringati HUT Provinsi Jambi ke-68, Anggota DPRD Tanjabbar Bacakan Naskah Deklarasi Badan Kongres Rakyat Jambi Persiapan Seleksi Jabatan Eselon II, Bupati Tanjabbar Kunjungi Politeknik STIA LAN Bandung PENETAPAN PASANGAN CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI TANJUNG JABUNG BARAT TERPILIH PADA PEMILIHAN SERENTAK TAHUN 2024. KPU Tanjabbar Gelar Rapat Pleno Penetapan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati

Home / Daerah

Kamis, 14 Oktober 2021 - 15:46 WIB

Dua Wilayah Rawan Abrasi Sungai di Tanjab Barat, Kepala BPBD Sampaikan Ini

Tanjab Barat – Kabupaten Tanjung Jabung Barat, merupakan wilayah yang berada di daerah pesisir yang berbatasan pantai laut sumatera.

Sebagai daerah pesisir, di bantaran sungai banyak dihuni permukiman padat penduduk. Yang mana merupakan daerah rawan terjadinya potensi bencana abrasi yang mengancam keselamatan bagi masyarakat wilayah sekitar.

Hal tersebut seperti yang terjadi baru baru ini bencana abrasi Sungai, menyebabkan rumah penduduk terseret hingga hanyut terbawa arus Sungai.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Drs. Zulfikri menyebutkan bahwa sejumlah daerah yang berada di bantaran Sungai pengabuan dan bantaran sungai Kuala Betara di Tanjab Barat, masih rawan akan bencana abrasi sungai.

BACA JUGA  Banyak Kasus DBD, Kadinkes Tanjab Barat Anjurkan PSN

” Daerah yang berada di aliran Sungai pengabuan dan sungai di Kuala Betara masih rawan bencana abrasi.” Kata Zulkifli.

Ia menyebutkan bahwa, selama tahun 2021 ini, setidaknya ada dua kejadian bencana akibat abrasi dibantara Sungai.

BACA JUGA  Hindari Pencemaran Udara dan Merusak Ekosistem, LSM JPK Ajak Semua Pihak Cegah Karhutla 

” Yang baru baru ini di Kecamatan Senyerang, sebelumnya juga terjadi di wilayah Kecamatan Kuala Betara.” Sebutnya.

Dikatakan nya, abrasi Sungai ini diakibatkan, tidak adanya tanaman mangrove penahan air yang sudah terkikis.

” Tidak ada nya tanaman penahan air, ini lah yang menyebabkan mudahnya terjadi abrasi.”  Terangnya.

Ia mengatakan, titik rawan terjadinya bencana abrasi saat ini berada di bantaran aliran Sungai pengabuan dan Kuala Betara.(#Mr)

Print Friendly, PDF & Email

Share :

Baca Juga

Tanjab Barat

Bundaran Air Mancur WFC Kotor, TNI-Polri dan Mahasiswa Turun Tangan

Pilkada

Bersama Kartini UAS Desa Pembengis, Umi Fadhilah Sadat Ajak Menangkan UAS Katamso

Tanjab Barat

Sholat Jum’at Perdana di Masjid Syaikh Utsman Tungkal

Tanjab Barat

Tidak Ada Penerimaan CPNS di Tanjab Barat Tahun 2021

Tanjab Barat

Pengamanan Natal dan Tahun Baru, Satpol-PP Tanjab Barat Tarik Semua Personil Dari OPD

Pemerintahan

Beredar di Medsos Pembangunan Rumah Dinas Bupati Rp 15 M, Kadis PU Tanjabbar: Itu Hoax

Pembangunan

Berkat Keseriusan Bupati Anwar Sadat, Sport Center Segera Rampung di Bangun

Tanjab Barat

GI Sungai Saren Akan Beroperasi, PLN Kuala Tungkal Perbaiki Jaringan Secara Bertahap