mgid.com, 522897, DIRECT, d4c29acad76ce94f
   LIVE TV
Bupati Anwar Sadat dan Gubernur Jambi Kunjungi Korban Kebakaran di Sungai Dualap, Salurkan Bantuan dan Sampaikan Belasungkawa Perkuat Komunikasi dan Kolaborasi, Bupati Anwar Sadat Coffee Morning Bersama DPRD Sembelih Hewan Kurban PKK, Bupati Anwar Sadat Berharap Bisa Meningkat di Tahun Mendatang Bupati Tanjabbar Serahkan Bantuan Sapi Kurban dari Presiden Prabowo Subianto Pererat Silaturahmi, Bupati Tanjabbar Gelar Open House

Home / Tanjab Barat

Senin, 8 Agustus 2022 - 21:29 WIB

Menjadi Tradisi,Warga BTN Selempang Merah Bergotong Royong Buat Bubur Asyura

Tanjab Barat – Salah satu tradisi di Kabupaten Tanjung Jabung Barat setiap 10 Muharram adalah membuat bubur asyura.Dalam tradisinya, bubur Asyura hanya dimasak pada 10 Muharram atau saat pelaksanaan Puasa Asyura.

Pada tahun 2022,10 Muharram 1444 Hijriah bertepatan pada hari senin, 08 Agustus. Berbarengan dengan pelaksanaan puasa Asyura setiap tanggal 10 Muharram, masyarakat khususnya di daerah Kabupten Tanjab Barat biasanya memasak bubur Asyura.

Biasanya, pembuatannya dilakukan secara berama-ramai dan bergotong royong. Seperti dilakukan warga di RT 07, Kelurahan Sungai Nibung ,Kecamatan Tungkal Ilir.

Warga RT 07 Perumahan Selempang Merah ini tak pernah absen membuat bubur Asyura menyambut 10 Muharam yang telah menjadi tradisi di lingkungan RT setempat.

BACA JUGA  Pjs Bupati Tanjabbar Hadiri Rakornas Pemerintah Pusat dan Pemda Tahun 2024

Seperti hal yang disampaikan oleh Siti Aisyah Warga BTN Selempang Merah ini bahwa setiap tahun selalu membuat bubur Asyura setiap sepuluh Muharam dan memperingati tahun baru Islam.

“Semoga selalu di berikan keberkahan, keselamatan dan juga menambah keimanan,serta memperkuat kebersamaan masyarakat dilingkungan RT sekitar.” ujarnya.

Sedangkan untuk bahan pembuatan bubur Asyura lanjut Siti Aisyah selain beras ada 40 jenis sayuran dan kacang kacangan serta rempah-rempah yang nanti di campur menjadi satu.

“Setelah selesai pembuatan bubur Asyura, nanti kita bagikan kepada masyarakat sekitar lingkungan sekitar RT,”jelasnya.

BACA JUGA  DPRD Gelar Rapat Paripurna Pembentukan Alat Kelengkapan DPRD Tanjabbar Masa Jabatan Tahun 2024-2029.

Pada tahun tahun kedepannya Ia berharap akan terus melaksanakan kegiatan pembuatan bubur Asyura ini.

“Karena ini merupakan tradisi masyarakat Kabupaten Tanjung Jabung Barat, khususnya masyarakat Kuala Tungkal,” pungkasnya.

Terpisah, Juliadi warga Kuala Tungkal yang setiap tahun membuat bubur Asyura, pada tahun ini ia membuat bubur Asyura sebanyak 300 porsi yang nantinya akan dibagikan kepada warga sekitar dan anak yatim.

Menurutnya membagikan atau bersedekah bubur Asyura di bulan Muharram ini merupakan segenap bagian dari ibadah.

“Karena bersedekah di bulan Muharram ini sangat lah lebih bermanfaat,” katanya. (AR)

Share :

Baca Juga

DPRD

Ketua DPRD Tanjabbar Hadiri Ultah ke -4 Komunitas Seniman di Batang Asam

Pilkada

Survei LSI: Elektabilitas UAS – Katamso Tertinggi di Pilkada Tanjabbar

Pilkada

Silaturahmi ke Masyarakat Tungkal Harapan, Cabup UAS didoakan Lanjutkan 2 Periode

Politik

Dedi Hadi Reses di Sungai Dualap, Masyarakat Usulkan Normalisasi Sungai dan Parit

Pilkada

Bersama Umy Fadillah Sadat, Emak Emak Teluk Kulbi Bersatu Suarakan Kemenangan untuk UAS Katamso

Tanjab Barat

Kantor Imigrasi Kuala Tungkal Berikan Layanan “Eazy Passport” Kepada Bupati Tanjab Barat

Pemerintahan

Respons Cepat Bupati Tanjabbar Beri Bedah Rumah Rp25Juta

Pilkada

Dulu Di Barisan Terdepan Panglima Perang Safrial, Kini Pensiunan ASN Tanjabbar ini Jadi Korlap Pengerahan Massa UAS-Katamso