mgid.com, 522897, DIRECT, d4c29acad76ce94f
   LIVE TV
Pilkada Tanjabbar, UAS Katamso Unggul di 9 Kecamatan Didampingi Istri, Cabup UAS Nyoblos di TPS Belakang Rumah Dinas Politisi Senior Ini Ungkap UAS Bukan Orang Sembarangan, Jalil: Rugi Kita Tidak Pilih Beliau KH Hasan Basri : Jangan Ada yang Berkhianat Polisi dan Bawaslu Tanjabbar Temukan Ratusan Paket Sembako Siap Edar di Posko Cici- Muklis

Home / Tanjab Barat

Rabu, 18 Mei 2022 - 08:48 WIB

PMK Belum Ditemukan di Tanjab Barat, Disbunak Minta Peternakan Hewan Waspada

Tanjab Barat – Akhir-akhir ini kerap terdengar isu kemunculan penyakit PMK (Penyakit Mulut dan Kuku)merupakan wabah virus menular yang menyerang hewan ruminansia atau hewan kurban seperti sapi, kambing, domba, dan lain lain.

Meskipun di Kabupaten Tanjung Jabung Barat belum ditemukan nya penyakit jenis PMK ini, namun pemerintah meminta masyarakat terkhusus peternak hewan kurban agar tetap mewaspadai penyakit menular tersebut.

Kasi Hewan, Dinas Perkebunan dan Peternakan Tanjab Barat, Julandi mengatakan bahwa sejauh ini di Tanjab Barat belum ada laporan hewan terinfeksi penyakit jenis PMK tersebut.

BACA JUGA  Pengembalian Hasil Temuan BPK Tahun 2020 di Tanjab Barat Baru Mencapai Ratusan Juta

“Kita belum lakukan pemeriksaan karena tidak ada laporan gejala klinis yang mengarah ke PMK.” Kata Julandi. Senin, (16/05/22).

Ia mengimbau kepada peternak dan pedagang hewan kurban di Tanjab Barat agar tetap mewaspadai dan mengenali tanda tanda penyakit PMK ini, dan rutin melakukan kontrol kesehatan hewan kepada puskeswan setempat maupun bagi peternak untuk selalu menjaga kebersihan kandang menggunakan disinfektan.

“Hendaknya peternak atau pemilik hewan memperhatikan dan rutin melakukan pengecekan kebersihan terhadap ternaknya, jika muncul tanda-tanda hewan mulai demam, depresi dan mengeluarkan air liur secara berlebihan serta penurunan nafsu makan maka hendaknya segera melaporkan ke kita agar segera ditindaklanjuti untuk dilakukan pengobatan.” Imbaunya.

BACA JUGA  Ratusan Peserta Meriahkan Lomba Mancing Polres Muaro Jambi, Hadiah Utama 100 Juta

Disisi lain, Julandi menyebutkan bagi hewan yang terinfeksi penyakit PMK dan dikonsumsi oleh manusia maka daging tersebut masih tergolong aman jika pada saat proses pengolahan nya dilakukan secara sempurna.

“PMK tidak zoonosis, dagingnya aman untuk dikonsumsi asalkan dimasak dengan sempurna.” Pungkasnya. (*#)

Print Friendly, PDF & Email

Share :

Baca Juga

Pilkada

Masyarakat Pengabuan, Kompak Ingin UAS Katamso Lanjutkan 2 Periode

Tanjab Barat

H. Anwar Sadat Bersama Istri Kunjungi Lokasi dan Korban Kebakaran

Politik

Resmikan Posko UK#2, UAS Katamso, Anwar Sadat di Sambut Teriakan Lanjutkan 2 Periode

Tanjab Barat

Komunitas Peduli Nelayan Tradisional, Minta Gubernur Jambi Terpilih Tingkatkan Kesejahteraan Nelayan

Tanjab Barat

Detik Detik Warga Tangkap Buaya Berukuran 1,5 Meter Dengan Jaring

Pilkada

Lanjutkan 2 Periode, Supardi Siap Kerahkan Massa Pendukung Menangkan UAS Katamso

Tanjab Barat

Warga Berkerumun Saat Vaksin, TNI – Polri Lakukan Penertiban

Tanjab Barat

Dapatkan Program Penerangan Dari Pemkab Tanjabbar,Kades Desa Pulai Raya Ucapkan Terima Kasih