mgid.com, 522897, DIRECT, d4c29acad76ce94f
   LIVE TV
DPRD Tanjabbar Gelar Rapat Paripurna Mendengarkan Pidato Kenegaraan Dalam Rangkah HUT ke- 80 Kemerdekaan RI Dukung Ketahanan Pangan, Bupati Tanjabbar Resmikan Infrastruktur JIAT di Desa Parit Bilal Wabup Katamso Hadiri Rapat Paripurna KUA-PPAS APBD 2025 DPRD Tanjabbar Peringati Hari Jadi Kabupaten ke 60, DPRD Tanjabbar Gelar Paripurna lstimewa DPRD Tanjabbar Gelar Paripurna Pertama, Penyampaian Nota Pengantar Rancangan Perubahan KUA dan PPAS APBD Tahun 2025

Home / Tanjab Barat

Senin, 8 Agustus 2022 - 21:29 WIB

Menjadi Tradisi,Warga BTN Selempang Merah Bergotong Royong Buat Bubur Asyura

Tanjab Barat – Salah satu tradisi di Kabupaten Tanjung Jabung Barat setiap 10 Muharram adalah membuat bubur asyura.Dalam tradisinya, bubur Asyura hanya dimasak pada 10 Muharram atau saat pelaksanaan Puasa Asyura.

Pada tahun 2022,10 Muharram 1444 Hijriah bertepatan pada hari senin, 08 Agustus. Berbarengan dengan pelaksanaan puasa Asyura setiap tanggal 10 Muharram, masyarakat khususnya di daerah Kabupten Tanjab Barat biasanya memasak bubur Asyura.

Biasanya, pembuatannya dilakukan secara berama-ramai dan bergotong royong. Seperti dilakukan warga di RT 07, Kelurahan Sungai Nibung ,Kecamatan Tungkal Ilir.

Warga RT 07 Perumahan Selempang Merah ini tak pernah absen membuat bubur Asyura menyambut 10 Muharam yang telah menjadi tradisi di lingkungan RT setempat.

BACA JUGA  Program Pro Rakyat, Masyarakat Senyerang Nyatakan Siap Menangkan UAS-Katamso di Pilkada

Seperti hal yang disampaikan oleh Siti Aisyah Warga BTN Selempang Merah ini bahwa setiap tahun selalu membuat bubur Asyura setiap sepuluh Muharam dan memperingati tahun baru Islam.

“Semoga selalu di berikan keberkahan, keselamatan dan juga menambah keimanan,serta memperkuat kebersamaan masyarakat dilingkungan RT sekitar.” ujarnya.

Sedangkan untuk bahan pembuatan bubur Asyura lanjut Siti Aisyah selain beras ada 40 jenis sayuran dan kacang kacangan serta rempah-rempah yang nanti di campur menjadi satu.

“Setelah selesai pembuatan bubur Asyura, nanti kita bagikan kepada masyarakat sekitar lingkungan sekitar RT,”jelasnya.

BACA JUGA  Charly van Houten Meriahkan Malam Puncak Festival Pengabuan 2024

Pada tahun tahun kedepannya Ia berharap akan terus melaksanakan kegiatan pembuatan bubur Asyura ini.

“Karena ini merupakan tradisi masyarakat Kabupaten Tanjung Jabung Barat, khususnya masyarakat Kuala Tungkal,” pungkasnya.

Terpisah, Juliadi warga Kuala Tungkal yang setiap tahun membuat bubur Asyura, pada tahun ini ia membuat bubur Asyura sebanyak 300 porsi yang nantinya akan dibagikan kepada warga sekitar dan anak yatim.

Menurutnya membagikan atau bersedekah bubur Asyura di bulan Muharram ini merupakan segenap bagian dari ibadah.

“Karena bersedekah di bulan Muharram ini sangat lah lebih bermanfaat,” katanya. (AR)

Share :

Baca Juga

Pilkada

Pembangunan Sangat di Rasakan, Masyarakat Teluk Sialang Kompak Pilih UAS Katamso

Tanjab Barat

Aneh,Pohon Pisang Bercabang 3, Bertandan 6 dan Berjantung 6 di Tanjab Barat

Pemerintahan

Tanjabbar Siap Laksanakan Program Makan Bergizi Gratis

Tanjab Barat

Pasca Panen, Bulog Cabang Kuala Tungkal Siap Serap Gabah dan Beras Petani Dengan HPP Terbaru

Tanjab Barat

Kebutuhan BBM Jenis Solar Terpenuhi, Nelayan Kuala Tungkal Mulai Melaut

Pemerintahan

Pjs Bupati Tanjabbar Hadiri Rakor Koordinasi Kelembagaan dan Penataan Tata Laksana

Tanjab Barat

Dua Suku Kata Untuk Nama di KTP, Mulai di Berlakukan Disdukcapil Tanjab Barat

Tanjab Barat

CFD Utamanya Pengembangan UMKM, Titik Sentral di Alun -Alun Kota