mgid.com, 522897, DIRECT, d4c29acad76ce94f
   LIVE TV
Bentuk Kepedulian dan Beri Bantuan, Kapolres Tanjabbar Sambangi Nelayan Penyandang Disabilitas Paripurna Pertama, DPRD Tanjabbar Dengarkan Penyampaian Nota Pengantar LKPJ Bupati Tahun 2024 DPRD Tanjabbar Gelar Paripurna Pertama Penyampaian Nota Pengantar Raperda inisiatif dan LKPJ Bupati Drainase Tersumbat, Bupati Anwar Sadat Ingatkan Masyarakat Tidak Membuang Sampah Sembarangan Bupati Tanjabbar Dampingi Wakil Gubernur Jambi di Safari Ramadhan Bersama SKK Migas dan Petrochina

Home / Tanjab Barat

Selasa, 30 November 2021 - 10:48 WIB

Pedagang Kuala Tungkal Resahkan Peredaran Uang Palsu Jelang Nataru

Tanjab Barat – Menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru), peredaran uang palsu mulai meresahkan masyarakat dikalangan pedagang di Kabupaten Tanjung Jabung Barat.

Salah seorang pedagang Adi di Kecamatan Tungkal Ilir, kabupaten Tanjung Jabung barat mendapatkan uang palsu pecahan 100 ribu dan 50 ribu.

Adi yang merupakan pemilik toko di jalan Asia tersebut mengatakan kalau mengetahui uang tersebut palsu saat akan menyetorkan uang hasil usahanya ke salah satu bank di Kuala Tungkal.

BACA JUGA  Pasutri Asal Jember Ke Mekah Menggunakan Sepeda Motor Tiba di Kuala Tungkal di Sambut Kapolres Tanjab Barat

“Saya tidak mengetahui siapa pemilik uang palsu tersebut, karena saat diketahui uang palsu tersebut saya setorkan ke Bank, dan pihak bank mengatakan kalau uang tersebut palsu”Kata Adi. Selasa (30/11/2021).

Dijelaskannya, uang palsu pecahan 100 ribu dan 50 rupiah ini setelah saya periksa uang tersebut lebih tebal serta kasar jika di bandingkan dengan uang asli.

“Uang palsu ini lebih tebal dan kasar jika dibandingkan dengan uang asli, tidak ada jauh berbeda, karena ketebalan dan rata uang nya hampir sama, akan tetapi yang satu pudar yang satu tidak pudar.” Ujarnya

BACA JUGA  Tiga PJU Polres Tanjab Barat Dipromosi Ke Polda Jambi Ini Namanya

Dirinya merasa prihatin jika uang palsu tersebut didapatkan oleh pedagang sayur, apalagi kata dia pedagang sayur yang berada di desa.

“Kasian juga kalau yang dapat pedagang pedagang kecil apalagi yang jauh jauh bawak sayur sekali pulang dapat uang palsu,”tutup nya.

Print Friendly, PDF & Email

Share :

Baca Juga

Tanjab Barat

Dikbud : Baru Sekitar 40 Persen Sekolah di Tanjabbar Belajar Tatap Muka Tahun Depan

Pemerintahan

Pemkab Tanjabbar Terima Penghargaan UHC Award Tahun 2024

Tanjab Barat

Safrial Serahkan Simbolis Zakat Konsumtif dan Beasiswa BAZNAS

Pemerintahan

Tanjabbar Siap Laksanakan Program Makan Bergizi Gratis

DPRD

Ranperda APBD 2025, DPRD Tanjabbar Gelar Paripurna Penyampaian Fraksi dan Bupati

Pilkada

Nyatakan Dukungan, Tim Speed 24 Sungai Landak Senyerang, Siap Menangkan UAS Katamso di Pilkada

Tanjab Barat

Bupati dan Wabup Panen Raya Padi di Desa Rawa Medang

Tanjab Barat

KPU Tanjab Barat Gelar Pleno Terbuka Hasil Rekapitulasi Suara Pilkada 2020