Tanjab Barat – Bupati Tanjab Barat H. Anwar Sadat, Kapolres AKBP Guntur Saputo, SIK, MH dan Dandim 0419/Tanjab Letkol Inf Erwan Susanto tinjau langsung Pos Penyekatan Larangan Mudik di Desa Suban, Batang Asam, Kamis (06/05/21).
Pos ini merupakan pintu masuk dan keluar Provinsi Jambi dan Kabupaten Tanjab Barat, yang berbatasan langsung dengan Riau dan sekitarnya.
Tampak hadir juga Sekda Tanjab Barat H. Agus Sanusi, Kalaksa BPBD, Kadis Perhubungan dan instansi terkait.
Bupati H. Anwar Sadat mengatakan, saat ini fokopimda turun lengkap dalam rangka mengantisipasi apa yang menjadi instruksi Pak Kapolri terhadap larangan mudik dari tanggal 6 sampai 17 Mei.
Bupati ingin menyaksikan langsung mobilitas mudik dan operasi penyekatan arus mudik hari pertama pengetatan mudik Kamis 6-17 Mei 2021.
Selain itu Bupati juga ingin memastikan kesiapan sarana prasarana serta kesiapan personil di Pos Perbatasan tersebut.
“Lokasi perbatasan ini pintu masuk yang sangat vital karena jalurnya mudah di lalui. Buktinya hari ini kita mendapatkan satu bus yang membawa enam orang penumpang. Semoga kejadian ini bisa kita jadikan acuan untuk proses penyekatan selanjutnya,” ujar Bupati.
Kepada masyarakat, Bupati menghimbau untuk tidak mudik dulu ke Jambi maupun Tanjab Barat atau yang mau keluar, karena jelas penjagaan perbatasan makin ketat.
“Alhamdulillah dari tinjauan tersebut di pos penyekatan semua personil sudah siap di tempat,” ungkapnya.
Bupati berharap dengan adanya larangan mudik lebaran dapat menekan angka penyebaran Covid-19 di Tanjab Barat, dan Jambi umumnya yang saat ini berstatus zona kuning.
Peninjauan Pos ini Bupati, Kapolres dan Dandim juga memberikan paket bahan pokok untuk support personil yang bertugas gabungan TNI, Polri, Satpol PP dan Dishub serta Dinkes.
“Selalu jaga kesehatan. yang penting patuhi protokol kesehatan, jaga jarak saat pelaksanaan tugas dilapangan agar terhindar dari virus covid 19,” pesan Bupati.
Usai meninjau pos di suban, Bupati dan rombongan menyempatkan diri berkunjung ke Pondok Pesantren Darul Ishlah, Taman Raja Tungkal Ulu.(#4R)