mgid.com, 522897, DIRECT, d4c29acad76ce94f
   LIVE TV
DPRD Tanjabbar Gelar Rapat Paripurna Mendengarkan Pidato Kenegaraan Dalam Rangkah HUT ke- 80 Kemerdekaan RI Dukung Ketahanan Pangan, Bupati Tanjabbar Resmikan Infrastruktur JIAT di Desa Parit Bilal Wabup Katamso Hadiri Rapat Paripurna KUA-PPAS APBD 2025 DPRD Tanjabbar Peringati Hari Jadi Kabupaten ke 60, DPRD Tanjabbar Gelar Paripurna lstimewa DPRD Tanjabbar Gelar Paripurna Pertama, Penyampaian Nota Pengantar Rancangan Perubahan KUA dan PPAS APBD Tahun 2025

Home / Pemerintahan

Senin, 11 September 2023 - 06:34 WIB

Sekda Tanjab Barat Rakor Virtual Bersama Kemendagri

TANJAB BARAT – Mewakili Bupati, Sekretaris Daerah Tanjung Jabung Barat Ir. H. Agus Sanusi, M. Si mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) rutin Pengendalilan Inflasi daerah Tahun 2023 yang dipimpin langsung Kemendagri Tito Karnavian secara virtual. Senin (4/9/23).

Rakor yang diikuti secara virtual dari ruang rapat Bupati tersebut turut dihadiri oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Asisten Administrasi Umum, OPD Terkait dan Kabag Ekonomi.

Dalam kesempatan tersebut Tito Karnavian mengungkapkan pada Jumat lalu Badan Pusat Statistik secara resmi merilis data mingguan inflasi yang menyatakan angka inflasi minggu kelima bulan Agustus 2023 3,27% (y-o-y), lebih tinggi dibandingkan inflasi di bulan sebelumnya yakni 3.08% (y-o-y).

BACA JUGA  Bupati Tanjab Barat Dikabarkan Sakit, Hairan: Kondisi Beliau Masih Lemas

“ Meskipun terjadi kenaikan, namun sebenarnya kita mengalami deflasi untuk inflasi month-to-month Juli-Agustus sebesar -0,02%,” sebutnya.

Sementara itu, Plt. Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti menjelaskan deflasi pada Agustus 2023 disebabkan oleh komponen harga bergejolak yang mengalami deflasi sebesar 0,51% dengan andil deflasi sebesar 0,09%.

“Komoditas harga bergejolak yang dominan memberikan andil deflasi adalah daging ayam ras, bawang merah, telur ayam ras, dan kacang panjang,” ucapnya.

BACA JUGA  Ditinggal Istri Bekerja,Suami Meninggal Gantung Diri

Ia menambahkan, pada Agustus 2023 beras memberikan andil inflasi terbesar yaitu 0,05%, salah satunya disebabkan oleh Fenomena El Nino yang memicu kekeringan sehingga mengganggu produksi beras global hingga awal 2024.

“ Secara musiman, defisit produksi beras selalu terjadi pada periode Agustus hingga akhir tahun. Namun perlu diwaspadai kenaikan harga beras di sejumlah wilayah akibat keterbatasan pasokan.” Ungkapnya. *

Share :

Baca Juga

Pemerintahan

Temui Gubernur Jambi,Bupati Tanjab Barat Bahas Tata Niaga Komoditi Pinang 

Pemerintahan

Ketua Dekranasda Harapkan Pengurus Dekranasda Komitmen Mengembangkan Kerajinan Khas Daerah Tanjab Barat

Pemerintahan

Safari Subuh di Masjid Nurul Hidayah, Bupati Anwar Sadat Sampaikan Hal Ini

Pemerintahan

Bupati Tanjab Barat Akan Naikan Gaji dan Tunjangan Perangkat Desa 

Pemerintahan

Bupati Tanjab Barat Sambut Baik Silaturahim Bupati Pasaman Barat

Pemerintahan

BKPSDM Tanjabbar Gelar Bimtek Evaluasi Perencanaan dan Penganggaran APBD

Pemerintahan

Bupati Tanjab Barat Dampingi Menparekraf RI ke Wisata Mangrove Pangkal Babu

Pemerintahan

Hadiri Maulid Nabi Muhammad SAW Desa Sei Saren, Bupati Himbau Masyarakat Dukung Percepatan Program Vaksinasi